Mengapa Vaksin Meningitis Wajib untuk Umroh? Inilah Penjelasannya

Assalamu’alaikum Sahabat Madani! Sudah siap untuk berangkat Umroh? Sebelum kita mengemas koper dan berangkat ke Tanah Suci, ada satu hal penting yang tidak boleh kita lupakan: vaksin meningitis. Mungkin ada di antara kalian yang bertanya-tanya, “Mengapa sih, vaksin ini diwajibkan?” Nah, ini bukan hanya soal aturan, tapi soal menjaga kesehatan kita selama menjalankan ibadah di sana. Meningitis adalah infeksi serius yang bisa menyerang otak dan sumsum tulang belakang, dan bisa berakibat fatal jika tidak diobati dengan cepat.

Apa Itu Vaksin Meningitis dan Kenapa Sahabat Madani Harus Tahu?

Sahabat Madani, vaksin meningitis ini seperti tameng yang melindungi kita dari bakteri jahat yang bisa menyebabkan penyakit meningitis. Ada dua jenis vaksin yang biasanya digunakan, yaitu Quadrivalent (ACYW) Polysaccharide dan Quadrivalent (ACYW) Conjugated. Keduanya bekerja dengan cara yang sama, yaitu merangsang sistem kekebalan tubuh kita untuk melawan bakteri penyebab meningitis. Tapi, masa berlaku mereka berbeda lho! Vaksin polysaccharide berlaku selama 3 tahun, sementara vaksin conjugated bisa bertahan hingga 5 tahun.

Kenapa Harus Vaksin? Ini Alasannya!

Pemerintah Arab Saudi tidak main-main soal kesehatan jemaah Umroh. Mereka mewajibkan vaksin meningitis karena risiko penyebaran penyakit ini sangat tinggi di sana. Bayangkan, jutaan jemaah dari seluruh dunia berkumpul di satu tempat, tentu risiko tertular meningitis meningkat. Nah, untuk melindungi diri kita dan juga sesama jemaah, vaksin ini menjadi syarat wajib sebelum berangkat Umroh.

Kalau Sahabat Madani tidak divaksin, risikonya besar, bahkan bisa saja kalian tidak diizinkan masuk ke Arab Saudi. Jadi, pastikan vaksinasi ini masuk dalam daftar persiapan Umroh kalian ya!

Panduan Praktis Mendapatkan Vaksin Meningitis

Panduan Praktis Mendapatkan Vaksin Meningitis

Buat Sahabat Madani yang mungkin belum tahu, mendapatkan vaksin meningitis itu sebenarnya mudah. Kalian bisa mendatangi rumah sakit atau klinik yang menyediakan layanan vaksinasi internasional. Pastikan kalian mendaftar dulu, bisa online atau langsung datang ke tempat. Setelah mendaftar, kalian akan menjalani pemeriksaan kesehatan singkat untuk memastikan bahwa kalian siap divaksin.

Biaya vaksinasi ini berkisar antara Rp 260.000 hingga Rp 280.000. Setelah divaksin, Sahabat Madani akan mendapatkan International Certificate of Vaccination (ICV), yang wajib dibawa saat kalian berangkat Umroh. Sertifikat ini seperti paspor kesehatan yang membuktikan bahwa kalian sudah divaksin.

Jangan Lupa Cek Masa Berlaku Vaksin

Satu hal yang sering terlewatkan adalah mengecek masa berlaku vaksin. Jangan sampai Sahabat Madani sudah pernah divaksin, tapi ternyata masa berlakunya sudah habis! Vaksin Quadrivalent (ACYW) Polysaccharide berlaku 3 tahun, sedangkan Quadrivalent (ACYW) Conjugated berlaku 5 tahun. Kalau masa berlaku vaksin kalian sudah habis, kalian wajib melakukan vaksinasi ulang sebelum berangkat.

Vaksinasi ulang bisa dilakukan di fasilitas yang sama, dan jangan lupa, lakukan setidaknya 10 hari sebelum keberangkatan untuk memastikan vaksin berfungsi optimal.

Kesimpulan

Sahabat Madani, vaksinasi meningitis adalah langkah penting yang harus kita ambil untuk menjaga kesehatan selama beribadah di Tanah Suci. Dengan memahami jenis vaksin, proses vaksinasi, dan masa berlakunya, kita bisa memastikan bahwa semua persiapan kesehatan kita sudah lengkap. Jangan tunda lagi, cek status vaksinasi kalian sekarang juga, dan lakukan vaksinasi ulang jika diperlukan.

Untuk informasi lebih lanjut dan panduan lengkap perjalanan umroh kalian, jangan ragu untuk hubungi kami di sini atau langsung mengunjungi website Madani Tour. Kami siap membantu Sahabat Madani mewujudkan perjalanan ibadah yang aman dan lancar.

Picture of Madani Tour

Madani Tour

“Melayani adalah tugas mulia, amanah dan tanggung jawab”, moto tersebut menjadi spirit tersendiri bagi kami yang menjalankan usaha di bidang jasa untuk terus berkomitmen memberikan pelayanan yang prima di segala layanan yang kami miliki.

Artikel Terkait